Sunday, September 16, 2007

Macao

Minggu lalu, aku dan rombongan kantor, bertujuh puluh orang aja, piknik ke China, tepatnya ke Macao, Shenzen dan Hongkong. Walau secara teori kota-kota itu satu negara, tetapi saja sangat berbeda. Ditambah kita harus melewati imigrasi setiap melewati masing-masing kota. Bayangkan, dari Indonesia ke Macao melewati satu pos imigrasi, dari Macao ke Juhai (kota sebelum Shenzen) melewati dua pos imigrasi, lanjut ke Hongkong dua pos imigrasi. Semuanya dikalikan dua untuk perjalanan bolak balik. Semua pos imigrasi dipenuhi sangat banyak orang. Sungguh perjalanan yang melelahkan.

Aku ceritakan perjalananku tentang masing-masing kota. Dimulai dari Macao. Seperti kata teh Mira, aku bingung, yang benar entah Macao entah Macau, habisnya dua-duanya sama-sama digunakan. Kesan pertama tentang Macao adalah kota yang modern, bersih dan bertaburkan kasino-kasino megah. Ya, kasino itu seringkali disatukan dengan hotel, restoran bahkan pusat perbelanjaan. Bahkan pernah suatu kali di tempat kita makan, rombongan minta disediakan satu ruangan untuk sholat. Setelah kita berjamaah sholat semenit kemudian dirubah menjadi tempat ibu-ibu bermain Mahjong hihihi.

(foto diambil oleh Mas Rafli)

No comments: