Friday, March 17, 2006
V for Vendetta
Setelah masa rehat dikarenakan sakit, aku akhirnya memutuskan keluar dari kandang, dan kembali membulatkan tekad untuk nonton film di bioskop. Sebenernya sempet ragu sih, takut pingsan di jalan, he.. Tapi godaan film V for Vendetta --yang trailer sudah menghuni ipod ku cukup lama-- tak tertahankan lagi. Syukurlah sudah sedari siang tiket sudah ditanganku (thanks, Bud!). Kali ini aku nonton di BIP. Mall yang sedang direnovasi ini ternyata sudah tidak bersahabat lagi, sudah kehilangan soul-nya. Nuansa friendly yang dari dulu --sejak tahun 1989, aku kelas 1 SMP-- sangat lekat, sekarang sudah hilang musnah.
Aku duduk di bangku A3, paling belakang nyaris di sudut. Karena lagi di renovasi, jadi agak-agak berisik suara gedak geduk palu. Dan yang paling menyeramkan lagi adalah...sumpah aku memergoki tikus bercicit di samping tempat duduku. Brrr...
Filmnya sendiri sebenernya ternyata gak terlalu istimewa, menurut aku, mungkin karena aku menuntut terlalu banyak dari tulisan "from the creators of Matrix". Mengisahkan tentang perjalanan V, karakter bertopeng Guy Fawkes yang bertekad membuat sebuah perubahan di Negara Inggris dengan cara meledakan Gedung Parlemen. Oiya harap diingat, kondisi Inggris di film ini ceritannya adalah sebuah negara Fasis, dikarenakan Pada PDII, yang menang adalah Jerman dan barisan Hitler-nya. Agak memusingkan memang.
Yang menurut aku menarik, adalah nuansa gelap yang menyelimuti film ini. Jadi agak-agak misterius. Dan, Hugo Weaving pemeran V, yang sepanjang film tidak pernah menampakan wajah aslinya sangatlah keren.
Cukup menghibur, tapi sepertinya ini adalah acara nonton di BIP yang terakhir, apalagi sekarang dibuka theatre baru di Braga Citywalk! Cihuy, deket kantor!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment