Trilogi Spider-Man karya Sam Raimi dan dibintangi Tobey Maguire selesai di tahun 2007. Tapi aku masih mengingat cerita dan kilasan-kilasan adegan di film-film tersebut. Apalagi memang stasiun TV lokal maupun yang berbayar sering menayangkan kembali si manusia laba-laba tersebut. Bahkan tadi malam aku sempat nonton Spider-Man pertama di TransTV.
Film ini kemudian di reboot di tahun 2012. Reboot film biasanya menampilkan ulang dan mengubah cerita juga pemeran film yang pernah dirilis sebelumnya. Seperti Superman Returns yang gagal dan Batman seri Dark Knight yang sangat mengagumkan. Hari Selasa kemarin, film Spider-Man yang baru, bertitel The Amazing Spider-Man diputar serentak di kota besar Indonesia. Aku baru sempat menontonnya malam tadi.
Entah kenapa, aku agak gak bersemangat dengan film ini. Selain karena masih terasa "baru", dengan tidak adanya Sam Raimi, aku gak yakin film ini akan sebagus yang sebelumnya. Peter Parker kali ini diperankan Andrew Garfield. Secara fisik tidak terlalu berbeda dengan Tobey. Cerita berkisah mirip dengan Spider-Man seri pertama. Menjelaskan asal muasal Peter Parker menjadi Spider-Man. Bahkan lengkap dengan Uncle Ben dan Aunt May. Yang berbeda adalah, jaring yang sekarang tidak lagi muncul sendirinya di tubuh Peter, melainkan dibuat terlebih dahulu. Pacar Peter sekarang adalah Gwen, bukan MaryJane. Musuhnya bukan Green Goblin tapi The Lizard. Tidak ada lagi karakter Jonah Jameson, pemimpin redaksi yang menyebalkan.
Menurut komiknya, Peter Parker adalah seorang yang jenaka dan sedikit geeky. Bahkan kejenakaan Peter terbawa ketika dia menjadi Spidey. Hal itulah yang mengganggu di film ini. Andrew tidak jenaka. Mimik mukanya tidak menunjang untuk itu. Banyak bolong di cerita film ini, karakter yang tidak tergali dan dialog berjalan sangat datar. Padahal castingnya tidak main-main. Ada Sally Field (Aunt May), Martin Sheen (Uncle Ben), Dennis Leary (bapaknya Gwen). Secara action pun tidak ada yang istimewa. Apalagi jika dibandingkan dengan pertarungan Spidey dengan Doc Ock di kereta api.
Film ini secara keseluruhan tidak buruk, tapi tidak juga mengagumkan. Menurutku reboot film ini terlalu dini. Satu hal yang aku suka adalah, aku bisa melihat kembali Martin Sheen!! Terakhir nonton dia di serial West Wing.