Friday, March 30, 2007

Meet The Robinsons

Setelah kesibukan demi kesibukan di kantor menyita kebanyakan waktuku. Kemarin malam sepulang kantor aku memutuskan untuk kembali ke bioskop. Minggu ini lumayan banyak film baru yang mulai premiere. Mr. Bean's Holiday, Naga Bonar Jadi 2, dan Meet The Robinson. Bukan keputusan yang terlalu sulit. Walau aku lumayan kangen juga dengan my favourite Indonesian actor, Deddy Mizwar, aku akhirnya memilih film-nya disney.

Aku nonton di Ciwalk XXI. Syukurlah gak terlalu penuh. Sebelum filmnya mulai, diputer dulu film pendek disney classic, Mickey, Donald dan Goofy. Gosh..sudah lama banget aku gak nonton karakter2 itu!

Filmnya bercerita tentang seorang anak bernama Lewis yang sejak bayi ditinggalkan ibunya di sebuah Panti Asuhan. Lewis kesulitan mendapatkan orang tua angkat yang berminat mengadopsinya. Hal ini dikarenakan dia adalah anak yang unik, jenius dan selalu berkutat dengan penemuan-penemuan anehnya. Semua itu akhirnya berakhir ketika tiba-tiba datang seorang anak sebayanya --Wilbur-- yang datang dari masa depan dan meminta bantuan Lewis. Perjalanan ke masa depan sangat mempesona, terlebih ketika tanpa sengaja Lewis berkenalan dengan keluarga Robinson, keluarganya Wilbur.

Secara visual film ini sangat menyenangkan. Memang kita akan bertanya-tanya sepanjang film kenapa keluarga Robinson begitu aneh. Tapi semua itu akan terjawab di akhir film. Themanya ringan, walau ternyata pesan moralnya cukup berat. Jangan terlalu memperhatikan bad thing, selalu positif and move forward...

Sunday, March 25, 2007

Heroes. Save The Cheerleader Save The World!


Serial pendatang baru tahun 2006 adalah Prison Break. And it was HOT! Tapi tahun ini adalah tahunnya Heroes! Serial yang kebetulan diputar di TV kabel, padahal di negara asalnya serial ini juga sedang berlangsung season 1. Jadi gak ketinggalan amat.
Serial hebat ini mengisahkan perjalanan manusia yang kebetulan memiliki kekuatan super. Terdengar seperti X-Men bukan. Sedikit mirip, tapi serial ini jauh lebih membumi, tidak ada kekuatan yang terlalu berlebihan dan jangan berharap mereka akan memakai baju ketat. Karakter yang ada adalah Claire Bennet, si cheerleader yang bisa menyembuhkan diri sendiri. Nathan dan Peter Petrelli yang memiliki kekuatan yang sama (atau tidak?) yaitu terbang. Hiro, si orang Jepang favorit aku yang bisa menembus dimensi ruang dan waktu.
Semua karakter bergelut dengan keraguan, hubungan dengan manusia "biasa", sampai ketegangan menghadapi si penjahat berantai yang juga berkekuatan super menakutkan "Sylar".
Aku sangat tak sabar menanti episode demi episode. Akhirnya aku membeli bajakannya (yang anehnya sudah tersebar walaupun season ini masih cukup jauh dari usai). Rencananya season ini terdiri atas 23 episode, dan aku sendiri baru nonton sampai dengan episode ke 15.
Sangat-sangat menggemaskan. Sampai-sampai aku browsing youtube hehehe.

Friday, March 16, 2007

300

Aku baru pulang dari Ciwalk XXI. Nonton 300. Salah satu film yang aku tunggu di tahun ini. Asalnya mau nonton sama Pebe. Sayangnya dia dapet kerjaan mendadak. Sorry ya, be kali ini aku nonton sendirian.
Film ini hebat. Visualisasinya sangat menakjubkan. Seperti melihat story board yang bergerak lebih indah. Well hal ini memang tak aneh, mengingat film ini memang diadaptasi dari komik karya Frank Miller (ingat Sin City?) Film ini menceritakan perlawanan bangsa Sparta melawan Persia yang berniat menguasai seluruh Yunani. Persia yang dipimpin Xerxes memiliki jutaan bala tentara yang terkenal sangat kuat, terutama barisan elit penjaga raja yang disebut Immortals. Raja Leonidas memimpin barisan tentara gagah berani dan nyaris telanjang (hehe) di pihak Sparta. Walau hanya berjumlah 300, tentara Sparta tidak mudah dikalahkan.
Sekali lagi film ini sangat sangat indah. Walau adegan pertempuran sangat sadis, akan tetapi setiap gerak dikombinasikan dengan teknik kamera dan effect yang superb.
Highly recommended.

Another Farewell

Sore tadi adalah sore yang melelahkan. Segenap pekerjaan akhirnya tuntas walau menyisakan PR. Tapi bukan itu yang ingin aku ceritakan. Sore tadi pula, temanku datang menghampiri meja. Dia adalah Mas Sacky. Membawa berita buruk (untukku). Pamit. Pindah ke Jakarta, tidak lagi di lantai 10. Tidak lagi akan menebar kegilaan di mejaku.
Usia kami terbeda jauh. Kami kenal belum lama. Tapi dia adalah teman terbaik untuk bercerita mengenai musik, hiruk pikuk kegilaan masa muda(nya).
Semoga betah disana ya, mas! Til we meet again!

Tuesday, March 13, 2007

The Turqoise Movie

Sudah lama juga ga nonton film di bioskop. Akhirnya aku memutuskan untuk memaksakan diri nonton Pathfinder. Film yang sudah lebih dari seminggu main di Bandung. Padahal di Amerika saja filmnya baru premiere 13 April nanti. Aku nonton di Ciwalk lama, bukan yang XXI. Dan aku baru tahu kalo Senin Selasa bayarnya cuma 10.000. Hebat!!
Filmnya tidak mengecewakan. Bersetting di beratus tahun sebelum Columbus menemukan Amerika --correction, tepatnya Santo Domingo. Ketika itu bangsa viking yang sadis menjelajah daratan Amerika yang dihuni bangsa Indian. Diawali dengan seorang ibu Indian yang menemukan anak kecil bangsa Viking di reruntuhan kapal laut bangsa Viking. Si anak kemudian tinggal bersama bangsa itu. 15 tahun kemudian ia menjelma menjadi satu-satunya pemuda yang menguasai pedang, senjata bangsa Viking. Pemuda itu, Ghost (diperankan Karl Urban, si pimpinan Rohirrim, ksatria berkuda bangsa Rohan di The Lord of The Rings) akhirnya harus berjuang membela kaum Indian dari keganasan bangsanya sendiri.
Secara cerita, sebetulnya film ini tidak terlalu istimewa. Tapi gambar yang disuguhkan sangatlah menakjubkan. Scene demi scene bertaburkan warna turqoise dan salju. Pertarungan digambarkan sangat sadis dan penuh darah. Untungnya aku gak nonton sama anak-anak. Sungguh menghibur untuk malam yang melelahkan!

Monday, March 12, 2007

Theme Hospital

Setelah sudah sekian lama zoo tycoon membuat aku bosan. Aku tak lagi main game yang serius. Paling main game-game cemen seperti Zuma, Madcaps dan sejenisnya. Sampai kemarin malam. Aku coba main game yang sudah sekian lama ada di komputerku. Bahkan dulu banget jaman kuliah game ini sempet aku mainkan. Tapi tak pernah sampai tamat. Game itu adalah "Theme Hospital".
Niatnya hanya iseng mengusir kebosanan. Tapi ternyata game itu berhasil menyihirku sampai jam satu malam. Game ini menyuruh kita untuk mendesain dan mengelola sebuah rumah sakit, lengkap dengan pemilihan dokter, perawat, resepsionis sampai office boy. Tiap level targetnya berbeda pula. Penyakitnya aneh-aneh. Dari mulai Golfstone, hairytis (sekujur tubuh berbulu), bloaty head (kepala mengembung) dan banyak lagi. Ditambah ada gempa segala. Saat ini levelku sudah cukup tinggi.
Dan aku gak sabar untuk kembali ke komputerku di rumah...

Sunday, March 11, 2007

Weekend Asik

Sabtu Minggu libur artinya bersenang-senang. Setelah gak kemana-mana weekend kemarin dikarenakan laporan bulanan dan masa penyembuhan. Sabtu kemarin aku berkeliling Bandung sama si Fanny, keponakanku. Mengurus segala macam yang berhubungan dengan bank dan investasi (kebetulan bank nya buka di hari Sabtu), foto-foto di Jonas (asli tidak direncanakan!) dan karaoke di Inul Vizta. Malemnya gak kemana2, ketemuan sama Horatio Caine di CSI:Miami Season 4. Dan tadi pagi waktunya untuk bergerak. Setelah cuci mobil, aku berenang. Ngajak Azhar sama Fikri. And thanks to my brand new camera! Maen air jadi makin asik!! Yuhu…

Thursday, March 08, 2007

Bowlers' Night

Setelah sudah sangat lama tidak bowling. Kami --aku, Kang Anc (sang guru), Herri dan Iiy-- memutuskan untuk kembali bowling di Guba, Bandung SuperMal. Kegemaranku akan bowling sebenarnya belum terlalu lama. Sekitar 2 tahun yang lalu. Dilatih Kang Anc.
Walau satu guru, gaya kita berbeda-beda. Sang guru tentu saja gayanya paling sempurna. Gayanya sungguh bowler sejati. Aku dan iiy nyaris sama. Gaya tidak Indah. Sedangkan Herri yang paling unik. Gaya maling ayam. Soalnya sebelum menggelindingkan bola, langkahnya mengendap-endap. Walau aneh, Herri seringkali mengalahkan kita semua. Huh!
Tapi kemarin hasilnya sangat berbeda. Babak 1 dimenangkan Iiy dengan skor 116, aku sendiri hanya 88. Di babak kedua...jreng..jreng..pemenangnya Aku!! dengan skor 126. Cihuyy!! Ini adalah kemenangan pertama aku. Hehehe. Tapi yang paling penting, We all have the good times!
Sampai ketemu di game berikutnya guys!!

Friday, March 02, 2007

American Idol Fever

American Idol sudah menginjak 20 besar. Aku masih belum bisa melupakan Elliot Yamin.
Kali ini yang menarik perhatian aku adalah Blake Lewis. Suaranya tidak sehebat Elliot memang, tapi dia sejauh ini modern dan edgy. Dan dia bisa beat boxing! Wow.
Tetap saja, aku masih menunggu album Elliot.
Sekedar pengobat kangen aku browsing You Tube dan nemu Elliot duet dengan Mary J Blige

Kerren!